Pengaruh Diet Terhadap Penyakit Batu Ginjal

Pengaruh Diet Terhadap Penyakit Batu Ginjal - Angka penderita penyakit batu ginjal memang cukup tinggi. Di Amerika misalnya, lebih dari 30 juta orang mengalami gangguan penyakit ini. Nah, bagi penderita penyakit batu ginjal, apakah diet memberi efek buruk bagi mereka? Diet seperti apakah yang dianjurkan bagi penderita?

Pengaruh Diet Terhadap Penyakit Batu Ginjal

Menurut ahli kesehatan, diet bisa memicu atau pun menghambat penyakit batu ginjal, tergantung kepada jenis diet serta pola hidup yang dijalankan oleh si pelaku diet. Secara mendasar, tubuh membutuhkan asupan nutrisi dan energi yang didapat melalui makanan. Makanan tersebut akan diproses dan dibawa ke ginjal melalui aliran darah hingga dibuang melalui air kencing. Oleh karena itu, selain pengaturan pola makan yang tepat, beberapa hal berikut juga penting untuk diperhatikan bagi para pelaku diet, terutama yang memiliki penyakit batu ginjal, antara lain:

• Memperbanyak konsumsi air putih. Anjuran yang diberikan adalah 2 liter air / hari.
• Memperbanyak asupan kalsium. Dengan asupan kalsium yang cukup akan meminimalisir pembentukan batu kalsium.
• Mengurangi makanan yang tinggi akan kadar oksalat, seperti cokelat, kacang-kacangan, teh hitam, buah bit, serta bayam.
• Mengurangi protein, terutama yang bersumber pada hewan, seperti daging merah, sapi, kambing, telur, dan daging ayam. Protein tersebut memang penting untuk perkembangan jaringan otot, namun bagi penderita batu ginjal justru dapat mengurangi kadar sitrat pada urin.
• Membatasi garam. Bagi penderita batu ginjal disarankan agar membatasi garam pada masakan.
• Tidak mengkonsumsi Vitamin C dan D berlebihan. Hal ini dapat meningkatkan resiko pembentukan batu ginjal. Disarankan agar asupan vitamin C tidak melebihi 500 mg / hari.

Demikianlah informasi mengenai Pengaruh Diet Terhadap Penyakit Batu Ginjal. Semoga bermanfaat :-)

artikel blissguild lainnya mengenai: Diet Untuk Penderita Diabetes, Aturan & Pertanyaan seputarnya